5.3 Model
Desain Organisasi
Model desain organisasi
atau struktur organisasi adalah mekanisme-mekanisme formal pengelolaan suatu
organisasi yang menunjukkan kerangka dan susunan perwujudan pola tetap
hubungan-hubungan di antara fungsi-fungsi, bagian-bagian atau posisi-posisi
maupun orang-orang yang menunjukkan kedudukan, tugas wewenang dan tanggung
jawab yang berbeda-beda dalam suatu organisasi. Disain mengandung unsur-unsur
spesialisasi kerja, standardisasi, koordinasi, sentralisasi, desentralisasi
dalam pembuatan keputusan dan besaran satuan kerja.
Pada
penerapannya, model desain orgranisasi terdiri dari 2 model, yaitu Desain
organisasi Mekanistik dan Desain organisasi orgranik.
1.
Desain Organisasi Mekanistik.
Proses kepemimpinan tidak
mencakup persepsi tentang keyakinan dan kepercayaan.
Proses motivasi hanya
menyadap motif fisik, rasa, aman, dan ekonomik melalui perasaan takut dan
sanksi.
Proses komunikasi
berlangsung sedemikian rupa sehingga informasi mengalir ke bawah dan cenderung
terganggu tidak akurat.
Proses interaksi bersifat
tertutup dan terbatas, hanya sedikit pengaruh bawahan atas tujuan dan metode
departemental.
Proses pengambilan
keputusan hanya di tingkat atas, keputusan Relatif.
Proses penyusun tujuan
dilakukan di tingkat puncak original, tanpa mendorong adanya partisipasi
kelompok.
Proses kendali dipusatkan
dan menekankan upaya memperhalus kesalahan.
2.
Desain Orgranisasi Orgranik.
Proses kepemimpinan
mencakup persepsi tentang keyakinan dan kepercayaan antara atasan dan bawahan
dalam segala persoalan.
Proses motivasi berusaha
menimbulkan motivasi melalui metode Partisipasi.
Proses komunikasi
berlangsung sedemikian rupa sehingga informasi mengalir secara bebas keseluruh
orgranisasi yaitu ke atas ke bawah dan kesamping.
Proses interaksi bersifat
terbuka dan ekstensif, bai atasan ataupun bawahan dapat mempengaruhi tujuan dan
metode partemental.
Proses pengambilan
keputusan dilaksanakan di semua tingkatan melalui proses kelompok.
Proses penyusunan tujuan
mendorong timbulnya partisipasi kelompok untuk menetapkan sasaran yang tinggi
dan realistis.
Proses kendali menyeber ke
seluruh orgranisasi dan menekan pemecahan masalah dan pengendalian diri.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar